Permintaan Tinggi, Harga Telur Di Kota Blitar Melambung

BLITAR – Harga telur ayam di sejumlah Pasar Tradisional Kota Blitar, Jawa Timur, mengalami kenaikan yang signifikan dalam sepekan ini. Sebelumnya, harga telur ayam berkisaran antara 25 hingga 27 ribu rupiah, namun kini harganya telah menembus angka menjadi 30 rupiah perkilogramnya, Jumat (12/05/2023)Kenaikan harga telur ayam tersebut terjadi secara bertahap sejak sepekan lalu. Dalam sehari, kenaikan mencapai 1000 hingga 2000 rupiah per kilogramnya.

Salah satu pedagang telur mengatakan, harga telur naik lantaran meningkatnya permintaan dari luar  kota. Selain itu harga pakan ayam yang mahal juga ikut berperan terhadap naiknya harga telur di pasaran.

“Naik sekitar 4 hari semingguan ini, minggu lalu itu harganya masih 25, 26, 27. Lalu sekarang menyentuh harga 30 ribu rupiah,” ucap Sendyta Kusuma, pedagang telur di pasar tradisional.

“Mungkin harga pakan naik dari pemerintah, terus kedua harga permintaan pasar yang tinggi, biasanya seperti itu,” kata Sendyta.

Sementara, kenaikan harga telur dikeluhkan oleh sebagian masyarakat, utamanya bagi kaum ibu-ibu. Sebab, mereka harus mengatur kembali keuangan belanja harian. Misalnya dengan mengurangi jumlah pembelian telur ayam.

“Untuk kebutuhan sehari hari itu bisa sampai 4 kilogram, karena harga telur naik jadi hanya 2 kilogram saja,”ungkap Ninda Alvia, pembeli di pasar tradisional Kota Blitar.

“Inikan sudah habisa lebaran ya mas, harapanya sih harga kebutuhan pokok bisa kembali normal, bukan malah setelah lebaran naik seperti ini,” kata Ninda.

Di prediksi harga telur akan terus mengalami kenaikan hingga sepekan kedepan. (arf/rzk)