Jajanan Kerupuk Rengginang Banjir Permintaan, Produsen Kewalahan Hingga Tolak Pesanan
- Posted on March 29, 2023
- News
- By Redaksi News
- 278 Views
BLITAR - Momentum bulan ramadhan mendatangkan berkah bagi beberapa pengrajin jajanan, yang biasa menjadi favorit hidangan di kala lebaran. Seperti hal nya jajanan tradisional, jajan khas suatu daerah yang menjadi salah satu alasan para perantau untuk pulang ke kampung halaman.
Dari hal tersebut, membuat pesanan jajanan lebaran banyak menjadi incaran. Bahkan pengrajin harus rela menolak pesanan, karena banyaknya permintaan hingga pengrajin jajanan kewalahan.
Seperti yang dialami oleh salah seorang pengrajin jajanan lebaran kerupuk rengginang di kelurahan Plosokerep, kecamatan Sananwetan, kota Blitar, Jawa Timur. Pesanan meningkat signifikan, yang biasanya hanya memproduksi sekitar 10 kilogram, pada momentun bulan ramadhan bisa menghabiskan bahan baku sekitar 20 hingga 30 kilogram.
Untuk proses pembuatan kerupuk rengginang yang berbahan baku beras ketan tersebut memakan waktu kurang lebih 2 hingga 3 hari, karena harus dijemur secara manual dibawah terik matahari. Itu pun tergantung kondisi cuaca.
Yeni Safitri, produsen kerupuk mengatakan, memasuki awal puasa ini untuk pesanan kerupuk rengginang sudah mengalami peningkatan yang pesat. Ia mengaku kewalahan untuk melayani para pelanggan.
“Lumayan ramai saat ini. Apalagi menjelang lebaran ini kita sampai menolak pesanan. Untuk pesanan, kita kan di ambil oleh tengkulak, biasanya 600 bungkus, 500, ada 300 gitu. Saya sudah close, sudah tidak menerima pesanan”, ucapnya.
Untuk satu kilogram kerupuk rengginang mentah, Yeni membandrolnya dengan harga 30 ribu rupiah. Luar biasanya, di bulan ramadhan ini kerupuk rengginang buatan yeni dalam sehari mampu terjual 300 hingga 500 bungkus rengginang, baik matang maupun mentah. (arf/nan).