Jatah Pupuk Bersubsidi Berkurang Memberatkan Petani
- Posted on November 13, 2021
- News
- By Redaksi News
- 207 Views
Sejumlah perwakilan
dari gabungan kelompok tani melakukan rapat dengar pendapat dengan pihak Komisi
II DPRD Ngawi, yang juga turut hadir dari Dinas Pertanian, Petrokimia, serta
perwakilan kios pupuk menyikapi keluhan petani terkait berkurangnya jatah pupuk
bersubsidi.
Saat ini petani
mengalami kesulitan untuk mendapatkan pupuk bersubsidi bahkan untuk harga pupuk
non subsidipun melambung tinggi. Kondisi ini jelas
memberatkan petani karena akan berdampak pada bertambahnya biaya produksi.
Komisi II DPRD Ngawi
akan berupaya terkait keluhan masyarakat serta melakukan koordinasi dengan
dinas pertanian propinsi maupun kementerian pertanian terkait permasalahan ini.
Dinas Pertanian Ngawi mengatakan, jatah pupuk bersubsidi tersebut semuanya sesuai dengan E- RDKK yang direncanakan oleh kelompok tani