Kurang Hati Hati Saat Mendahului Kendaraan, Truk Damp Tabrak Truk Tangki
- Posted on January 14, 2022
- News
- By Redaksi News
- 275 Views
gardarevolusi.tv - NGANJUK - Sebuah truk damp terlibat laka lantas dengan sebuah truk tangki di jalur Surabaya-Madiun, tepatnya di depan SPBU di desa Kedungsoko, kecamatan Sukomoro, kabupaten Nganjuk, Jawa Timur, akibat kejadian laka lantas tersebut, 2 orang mengalami luka-luka. Kamis petang (13/01/2022)
Kejadian
tersebut bermula ketika truk damp bernopol L 8968 UI yang dikemudikan oleh
Andre (25 tahun), warga desa Sonoageng, kecamatan Prambon, kabupaten Nganjuk,
berusaha mendahului beberapa kendaraan di depannya, sesampainya di TKP, Andre
yang kurang memperhatikan situasi lalu lintas mengambil halauan ke kanan,
sementara itu, dari arah berlawanan melaju truk tangki dengan nopol G 1796 EE,
yang dikemudikan oleh Dodik Supriadi (47 tahun) warga Jln. Angrek 2, kel.
Kejambon, kec. Tegaltimur, Tegal Jawa Tengah.
Karena
jarak antar 2 kendaraan sudah dekat, laka lantas tidak dapat dihindari, sopir
truk tangki yang saat itu berusaha menghindari laka membanting setir ke kiri
hingga truk yang dikemudikan terperosok ke dalam sawah.
Polisi
setelah mendapat laporan kejadian laka tersebut langsung menuju TKP dan
mengatur arus lalu lintas yang sempat mengalami kemacetan akibat laka lantas
tersebut, selanjutnya, polisi melakukan olah TKP dan meminta keterangan
sejumlah saksi. Tidak ada korban jiwa dalam laka lantas ini, dua orang yang
mengalami luka saat ini sudah di rawat di RSUD Nganjuk.
Kanit
laka, Iptu Sugino mengatakan, dugaan sementara penyebab kecelakaan tersebut
adalah kelalaian berkendara dari sopir truk damp.
Ia
juga menghimbau kepada masyarakat untuk selalu memastikan arus lalu lintas saat
berkendara, sebab keselamatan pengendara adalah nomer satu.
Petugas saat ini telah mengevakuasi truk damp untuk diamankan ke Satlantas Polres Nganjuk, sedangkan truk tangki masih belum dapat dievakuasi dikarenakan truk yang memuat 30 ribu liter tetes tebu tersebut masih terisi penuh muatan. Kerugian saat ini ditaksir mencapai 15 juta Rupiah.(dto/arb)