Pembangunan Mal Pelayanan Publik Ngawi Telan Anggaran 15 M

gardarevolusi.tv - NGAWI - Perencanaan pembangunan Mal Pelayanan Publik atau MPP Kabupaten Ngawi akan di percepat. Hal demikian mendasar atas instruksi Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi atau Kemenpan RB, agar seluruh Kabupaten dan Kota yang saat ini belum memiliki MPP, untuk segera secepatnya melakukan pembangunan pada tahun ini.

Bupati Ngawi, Ony Anwar Harsono mengatakan bahwa Kabupaten Ngawi saat ini sudah di nanti oleh Kemenpan RB agar segera memiliki MPP.

“ rencananya penganggaran dilakukan tahun ini, pelaksanaan tahun depan. Akan tetapi karena ada surat yang baru dari kementerian untuk kota kabupaten yang belum memiliki MPP untuk disegerakan pada tahun ini. Termasuk Ngawi yang belum punya,” ujarnya.

Menurutnya pada DED sebelumnya, anggaran yang diperkirakan oleh DPUPR Ngawi hanya sekitar Rp 4 Milyar. Namun, setelah terdapat beberapa perubahan desain dari sebelumnya, menjadi selisih lebih besar sekitar Rp 11 Milyar.

“pemkab telah melakukan review DED MPP. Berdasarkan rancangan tersebut, pembangunan MPP menelan anggaran APBD murni tahun 2022 sekitar Rp 15 Milyar. Luasan bangunan sekitar 1.500 meter persegi dengan merevitalisasi bekas bangunan Plaza Ngawi,” jelasnya lebih lanjut.

Bupati menambahkan, pada MPP nantinya akan mengakomodasi 28 pelayanan dan perizinan dari Pemkab Ngawi maupun instansi vertikal. Ditambah terdapat ruang bisnis center, tourism center, pelayanan investasi, dan lain sebagainya.

“selain itu akan ada dua Organisasi Perangkat Daerah yang nanti akan berkantor di MPP, yakni Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil, serta Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu,” pungkasnya. (nto).